DIARE : Pengertian, Penyebab dan Patofisiologi

Pegertian Diare

Ada beberapa pengertian diare :

Diare adalah adakah keluarnya tinja berair dengan frekuensi 4 kali atau lebih dalah sehari.

Diare akut cair adalah buang air besar (BAB) peningkatan frekuensi buang air besar dengan konsistensi tinja cair tanpa terlihat darah, berlangsung kurang dari 7 hari.

Diare kronik adalah diare yang disebabkan oleh infeksi atau non infeksi  yang berlanjut 14 hari atau lebih.

Diare persisten adalah diare akut karena infeksi yang berlanjut 14 hari atau lebih.

Penyebab Diare

1.      Faktor Infeksi :

a.       Infeksi enteral

Infeksi saluran pencernaan, yang merupakan penyebab utama diare pada anak.

·         Virus, misal ; Rotavirus,

·         Bakteri, misal : E. Coli, Salmonella Sp

·         Parasit, misal ;  Candida Sp

b.      Infeksi parenteral

Merupakan infeksi di luar saluran pencernaan makanan, misal karena :

·         Otitis media akut

·         Bronkhopneumonia

·         Tonsilitis

2.      Mal absorbsi

Diare karena adanya gangguan absorbsi, misal :

a.       Karbohidrat ( intoleransi laktosa)

b.      Lemak

c.       Protein

3.      Makanan

Diare yang disebabkan karena makanan, misal :

a.       Alergi makanan

b.      Makanan basi

c.       Makanan beracun

4.      Psikologis

Diare yang disebabkan karena adanya rasa takut dan atau rasa cemas yang berkepanjangan.

Akibat diare

1.      Dehidrasi

2.      Gangguan keseimbangan asam – basa

3.      Hipoglikemia

4.      Gangguan gizi

5.      Gangguan sirkulasi

Diambil dari berbagai sumber, diantaranya :

Anik Maryunani, 2010., Ilmu Kesehatan Anak dalam Kebidanan.